Seorang peserta latihan trading
forex pernah bilang kepadaku begini. Pak
STXPCM, saya lebih memilih untuk
mendepositokan uangku di bank daripada trading forex. Khan kalau aku mendepositokan
uangku di bank tiap bulan saya dapat bunganya saja. Siapa yang tidak senang
kalau hanya duduk-duduk bisa kipas-kipas.
Lalu saya tersenyum dan katakana kepadanya
…Loch Koch uang bilang begitu? Memangnya ini kipas angin kalau merasa
kepanasan? Oke. Itu sebuah pilihan yang
menarik dan bila itu memang merupakan keputusan yang baik untuk Anda silahkan
saja. Khan itu semua untuk dapat uang. Maksudku semua usaha itu berharga loch,
jadi saya tidak mau melarang siapapun yang berusaha untuk mendapatkan hasil
maksimal.
Tetapi kalau saya kasih pelatihan
trading forex, saya bermaksud untuk membuka wawasan para peserta dari asplek
lain. Trading forex dalam bahasa lain, bisa dikatakan juga sebagai deposito.
Maksudnya apa? Ya toch prosesnya khan kita depositokan uang kita ke broker.
Lalu? Apa bedanya dengan deposito di bank?
Di sini kita masuk lagi lebih dalam
ke perbedaanya he he he. Kalau ibu/bapak depositokan uang di bank maka uang
bapak/ibu akan dimaksimalkan oleh pihak bank dan setiap bulan bapak/ibu dapat
bunga. Uangnya juga aman. Maksudku bahwa ketika anda mendepositokan uang anda
di bank maka anda tahunya bahwa bulan berikut dapat profit sekian % sesuai
dengan ketentuan dari pihak bank. Selesai.
Contoh. Andi memiliki uang
10.000.000 (sepuluh juta). Ia mendepositokan uangnya di di bank. Bunga deposito
misalnya 7%. Setiap bulannya ia mendapatkan bunga 700.000 (tujuh ratus ribu).
Dalam waktu enam bulan kemudian ia akan memperoleh profit dalam hal ini bunga
dari depositonya sebesar 700.000 x 6 bulan = 4.200.000
Ini berbeda dengan John yang memang
suka trading forex. John juga memiliki uang 10.000.000 (sepuluh juta), lebih
memilih trading forex. John menyadari bahwa keputusannya untuk trading ada
resikonya. Resiko yang dimaksudkan adalah bila tidak bisa mendapatkan profit.
Namun dengan sebulat hati ia memutuskan untuk membuka akun di PCM Brokers, mendepositokan
uangnya ke broker tersebut dan mulai melakukan trading forex. Dalam rencananya
ia ingin untuk memperoleh profit setiap bulan 30% profit dari modalnya yang
telah didepositokan. Itu artinya setiap bulan ia berusaha dengan sekuat tenaga melalui trading yang ia lakukan dan
berhasil mengumpulkan uang profit 3.000.000 (tiga juta). Enam bulan kemudian ia
mendapatkan hasil 3000.000 x 6 bulan = 18.000.000
Semua yang menabur pasti menuai.
Terima kasih
Tim STFXPCM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar